Selasa, 30 Juli 2013

Bachtul Perjuangkan Air Bersih di Koto Gadang Guguak

SOLOK-Tatkala kebutuhan masyarakat telah berkembang lebih maju, kebanyakan warga dinagari Nagari Koto Gadang Guguk, Kabupaten Solok masih berkutat dengan kebutuhan primer berupa prasarana air bersih. “ Terutama kami warga yang bermukim di jorong Pasar Usang, jorong Talago dan jorong Kampung Jawa, sangat membutuhkan air bersih ,” papar Herman Sikumbang, 42, penduduk Pasar Usang, nagari Koto Gadang Guguk kepada Singgalang Sabtu (27/7).
Herman sampai menekankan kebutuhan itu tentu saja untuk lebih meyakinkan aspirasinya kepada Ir. Banchtul, anggota DPRD Sumbar yang menyediakan waktunya untuk meninjau lokasi pembangunan  jaringan air bersih dimaksud. Masyarakat menyampaikan terimakasih yang tinggi, karena selama  ini warga setempat  kesulitan mendapatkan air, termasuk untuk kebutuhan SMP Negeri 3 Gunung Talang dan beberapa tempat ibadah seperti masjid dan mushalla.
Menurutnya,  warga melalui pemerintah nagari telah acap benar mengemukakan keluhan ini kepada Pemkab. Solok, termasuk ke DPRD setempat. Namun kenyataannya hingga hari ini belum terlihat realisasinya. Herman menyebut beruntung memiliki wakil rakyat di Komisi III DPRD Sumbar ir. Bachtul, dan memperjuangkan aspirasi masyarakat. “ Pak Bachtul telah memperjuangkan kebutuhan kami dan tahun 2013 ini akan direalisasikan, “ ucapnya.
Kehadiran anggota DPRD Sumbar yang juga merupakan putra nagari Guguk di lokasi  air bersih itu, disambut  masyarakat dengan antusias. Saking tingginya harapan itu, warga setempat mengaku tidak  akan menuntut ganti rugi jika lokasinya terkena lintasan pipa air bersih. “ Kita sudah lama mendambakan air minum, “ ucap Yunus, warga jorong yang sama.
Setentang itu, Bachtul sendiri memastikan dalam waktu dekat nagari penghasil Alpokat itu itu akan dialiri air bersih. Ia menyebutkan bahwa sebenarnya proyek air bersih itu sudah dianggarkan pada APBD Sumbar tahun 2012 lalu. Tetapi lantaran  persoalan tekhnis, program air bersih  baru tahun 2013 ini bisa dilaksanakan.
Dengan memanfaatkan dua sumber air di Rimbang dan Bawah Bukik Gompong  yang berada di kaki Gunung Talang, Pemprov Sumbar mengalokasikan   dana  sebesar Rp 1,5 Milyar. Dengan pagu dana tersebut, diperkirakab mampu  memfasilitasi sebanyak 280 rumah tangga di nagari Koto Gadang Guguk.  “ Proyek ini dianggarkan di APBD Sumbar, tetapi pelaksanaannya diserahkan kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Solok,” jelas Bachtul memastikan***.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar